20 Jun 2012

Biografi Imam Al-Humaidi (wafat tahun 219 H)



Imam Al-Humaidi (wafat tahun 219 H)
Beliau adalah Abu Bakar, Abdullah bin Zubair bin Isa bin Usamah Al-Qurasyi Al-Asadi Al-Humaidi Al-Makki. Beliau termasuk ulama besar, al-hafizh, al-faqih.
Guru dan Murid Imam Al-Humaidi
Di antara guru beliau adalah Sufyan bin Uyainah, Muslim bin Khalid, Fudhail bin Iyadh, Ibrahim bin Sa’ad, Asy-Syafi’i, dan Ad-Darawurdi. Beliau termasuk salah satu ulama besar dalam Mazhab Syafi’iyah. Beliau banyak mengikuti majelis Imam Asy-Syafi’i. Di antara murid beliau adalah Al-Bukhari (meriwayatkan tujuh puluh lima hadis dari Humaidi), Muslim, Abu Daud, An-Nasa’i, At-Turmudzi, Abu Zur’ah, Abu Hatim, dan banyak ulama lainnya.

Pujian untuk Imam Al-Humaidi
Beliau sangat dihormati dan dimuliakan. Imam Ahmad mengatakan, “Al-Humaidi, bagi kami, adalah ulama besar.” Al-Fashwah mengatakan, “Saya belum pernah bertemu seseorang yang lebih (memiliki sifat) nasihat untuk Islam dan pemeluknya selain Al-Humaidi ….“
Ajaran Imam Al-Humaidi
Imam Al-Humaidi menyebutkan bahwa di antara prinsip ajaran Islam adalah:
1. Segala keterangan yang terdapat dalam Alquran dan hadis tidak boleh ditambahi dan tidak boleh disimpangkan maknanya.
2. Kita berpemahaman tentang Allah sebagaimana yang ditetapkan Alquran dan Sunah.
3. Di antara keterangan dari Alquran tentang Allah adalah:
  • Allah memiliki tangan, yang sesuai dengan kebesaran dan keagungan Allah serta berbeda dari tangan makhluk. Allah berfirman (yang artinya), “Tangan Allah di atas tangan-tangan mereka.” (QS. Al-Fath:10)
  • Allah berada di atas Arsy. Allah berfirman (yang artinya), “Ar-Rahman, Dia berada di atas Arsy.” (QS. Thaha:5)
  • Allah memiliki wajah, yang sesuai dengan kebesaran dan keagungan Allah serta berbeda dari wajah makhluk. Allah berfirman (yang artinya), “Ke mana pun kalian menghadap maka di sana ada wajah Allah ….” (QS. Al-Baqarah:115)
  • Allah memiliki mata,  yang sesuai dengan kebesaran dan keagungan Allah serta berbeda dari mata makhluk. Allah berfirman (yang artinya), “Bersabarlah terhadap hukum Allah, karena kamu di bawah pengawasan mata Kami ….” (QS. Ath-Thur:48)
4. Barang siapa yang memiliki pemahaman yang menyimpang dari prinsip di atas maka dia adalah orang sesat, pengikut aliran Jahmiyah.
Wafatnya Imam Al-Humaidi
Beliau meninggal di Mekah tahun 219 H. Semoga Allah merahmati Imam Al-Humaidi. (Adz-Dzahabi, Tadzkirah Al-Huffazh, Al-Maktabah Asy-Syamilah, no. urut 419)


 

Popular Posts

© Copyright 2010. yourblogname.com . All rights reserved | yourblogname.com is proudly powered by Blogger.com | Template by o-om.com - zoomtemplate.com